oleh : Erahardhian
siang berlalu bahagiaku
menapak terjal tanpa arah
tak hendak ketempatmu
tak hendak singgah
menggurat lembar hari penuh maki
mengiris rajutan janji
aku tidaklah penting menurutmu
tidakkah kaucoba bertanya padaNya
sebab aku bercengkerama dengan sepi
seperti malam ini dan ribuan malam yang berlalu
tanpa batas waktu
seperti hamparan langit gelap
dan butir enmbun ditiap helai daun
adakah kau abaikan
gunung bahagia
bpn,juni 11
butiran embun diujung tiap helai daun
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar