oleh Eko Rahardhian
Bisa ku rasa hatimu yang mati
Tertimbun diantara tumpukan rongsokan tak berarti
Tersusun tak rapi dipelataran rumah atasmu laut
Di ujung segala ujung tak bertepi
Terperangkap di kebutaan semesta
Hidup diantara suku tak beradab
Terpenjara antara jurang tiada
Lupakan ketiadaan sesungguhnya
Dimana mekar bunga kematian berada kau ada
Pada kotoran domba dan camar berpaling muka
Persetan nilai dan aturan semesta
Kuhanya mahluk paling teruk,ucapmu
Wahai pusara bisu aku mengadu
Pada nisan cinta aku berucap
Kaukah sumber petaka adanya
Diketakutan ini aku bertanya
Ucapmu bisu tak kupahami
Lagumu khayal tak kumengerti
Jawabmu fana tanpa kutahu nyata
Sampai ku berlari ke lautan jingga
bertanya pada gemuruh gelombang pasti
disimpang kegersangan nurani terpatri
pada tanya dipagi buta
pada nadi yang nyaris terhenti
paranoid 0109092092i
sajak paranoid
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar